Walikota Gelar Sarasehan

Walikota Gelar Sarasehan

\"Helmi-Hasan\"MASIH dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Bengkulu ke-294 tahun.  Kemarin walikota  bersama rombongan menggelar sarasehan dialog HUT kota yang berlangsung di Balai Adat  Kota Bengkulu.  Acara yang dibuka walikota dihadiri seluruh unsur Muspida, kepala dinas, dan  tokoh masyarakat, dan para tamu undangan.

Sarasehan itu sekaligus peringatan satu tahun  dibangunnya  Balai Adat kota Bengkulu, sarasehan/dialog, terkait dengan  program  kerja 100 hari  walikota dan program kerja walikota dalam jangka panjang.  Dialog yang berlangsung kurang lebih dua jam.

Walikota H Helmi Hasan, dalam sambutanya mengucapkan rasa terima kasih atas terselenggaranya sarasehan/dialog perayaan HUT Kota Bengkulu,  menjelang hari puncak  yang akan dilaksanakan pada 17 Maret 2013 mendatang.  Dalam perayaan HUT Kota Bengkulu, telah diadakan berbagai even kegiatan, mulai  dari lomba  olahraga antar  dinas,  pemerintah juga menggelar lomba kebersihan   di  tingkat kelurahan, dan rencananya pada  hari ini akan di launching  lomba kebersihan antar sekolah.

Greget walikota untuk mendapatkan adipura memang  cukup terlihat, mulai turun langsung ke  tempat warga dan mengajak  dan menumbuhkan semangat cinta kebersihan, dengan harapan adipura  dapat tercapai.   Usaha yang dilakukan cukup memberikan dampak postif terbukti dengan mulai tumbuhnya semangat kebersihan warga, minimal di lingkungan pekaranganya. \'\'Semangat Bengkulu bersih mulai tumbuh,  hal ini tidak mudah, makanya dimulai dari  semangat cinta  kebersihan di pekarangan sendiri,\" terangnya.

Dalam kesempatan itu juga, walikota  mengusulkan adanya  perubahan nama-nama jalan yang saat ini  tengah diusulkan kepada  anggota DPRD kota Bengkulu.  Ia mengharapkan, dewan merespon usulan tersebut,  karena perubahan jalan itu  sebagai bentuk terima kasih dan mengingat pejuang yang selama ini telah berjuang   membela negeri ini.  Diharapkan usulan perubahan jalan tersebut dapat direspon.

Di sisi lain, Ketua BMA Kota Bengkulu, Effendi MS usai sarasehan menuturkan, penyelenggaraan  sarasehan  ini merupakan kali pertama  digelar di  Balai Adat, dan itu bertepatan dengan satu tahun berdirinya bangunan Balai Adat  Kota Bengkulu.  Pada kesempatan itu, ia meminta kepada walikota agar segera menyelesaikan pembangunan ornamen balai adat ini  paling lambat  hingga akhir tahun 2013 ini.

\"Kami  telah memasukkan dokumen apa saja yang dibangun di Balai Adat, dan tahun ini telah dianggarkan  dalam APBD , kami minta akhir tahun ini  Kadis PU sudah  diserahkan kepada masyarakat adat,\" katanya.

Ia menyayangkan  gedung  megah itu sampai saat ini belum diserahterimakan sehingga  belum bisa difungsikan padahal sudah banyak masyarakat yang mempertanyakan terkait balai yang sampai sekarang belum  terlihat aktivitasnya. \"Kita juga tidak enak  ditanya  terus sama masyarakat  kenapa kantor  balai adat  belum ada aktivitasnya,\" terangnya. (247)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: